Vol 1 No 1 (2024): April 2024
##section.default.title##

Menggali Kearifan Lokal melalui Etnomatematika: Potensi Tenun dan Batik Nusantara dalam Pendidikan Matematika Kontekstual

Anatasya Takuno
Pendidikan Matematika, FKIP, Universitas Kristen Tentena
Yunda Tobondo
Pendidikan Matematika, FKIP, Universitas Kristen Tentena
Sertin Allolayuk
Pendidikan Matematika, FKIP, Universitas Kristen Tentena
Masril Tudjuka
Pendidikan Matematika, FKIP, Universitas Kristen Tentena
Elisabet Djunaidy
Pendidikan Matematika, FKIP, Universitas Kristen Tentena
Delfince Tjenemundan
Pendidikan Biologi, FKIP, Universitas Kristen Tentena

Diterbitkan 2024-04-30

Kata Kunci

  • Batik,
  • Etnomatematika,
  • Kearifan Lokal,
  • Pendidikan Matematika Kontekstual,
  • Tenun

Abstrak

Penelitian ini mengkaji potensi kearifan lokal melalui etnomatematika, dengan fokus pada kerajinan tenun dan batik Nusantara dalam pendidikan matematika kontekstual. Menggunakan pendekatan studi pustaka kualitatif, penelitian ini menganalisis literatur untuk mengidentifikasi elemen matematika seperti simetri, transformasi geometri, dan pola berulang dalam tenun dan batik, serta manfaatnya dalam pembelajaran. Hasilnya menunjukkan bahwa tenun dan batik mengandung konsep matematika yang kaya, seperti geometri dan algoritma, yang dapat meningkatkan keterlibatan siswa dan memperdalam pemahaman melalui konteks budaya. Pendekatan ini juga mendukung pelestarian warisan budaya Nusantara dan memperkuat identitas siswa. Namun, tantangan seperti kurangnya pelatihan guru dan sumber daya perlu diatasi untuk implementasi yang efektif. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan kurikulum berbasis etnomatematika, pelatihan guru, dan kolaborasi dengan komunitas lokal untuk mengoptimalkan pendidikan matematika kontekstual yang relevan secara budaya.

Referensi

  1. Ade Payadnya, I. P., & Agung Jayantika, I. G. (2022). How Do Digital Native Students
  2. Respond to Balinese Ethnomathematics Problems? Jurnal Pendidikan Progresif, 12(2). doi:10.23960/jpp.v12.i2.202230
  3. Astuti, E. P., Wijaya, A., & Hanum, F. (2024). Teachers Belief in EthnomathematicsBased Numeracy Learning Scale: A Rasch Model Analysis. Tem Journal, 13(2). doi:10.18421/tem132-14
  4. Indra Prahmana, R. C., & DAmbrosio, U. (2020). Learning Geometry and Values From Patterns: Ethnomathematics on the Batik Patterns of Yogyakarta, Indonesia. Journal on Mathematics Education, 11(3), 439–456. doi:10.22342/jme.11.3.12949.439-456
  5. Januardi, A. (2025). Tenun Lunggi Dan Resiliensi Perempuan Sambas: Strategi Life-Long
  6. Learning Dalam Menjaga Warisan Budaya. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 9(1). doi:10.31571/jpkn.v9i1.9027
  7. Lestari, M., Irawan, A., Rahayu, W., & Parwati, N. W. (2018). Ethnomathematics Elements in Batik Bali Using Backpropagation Method. Journal of Physics: Conference Series, 1022(1), 012012. doi:10.1088/1742-6596/1022/1/012012
  8. Maulina, S., Junaidi, J., Taufiq, T., & Maulida, N. R. (2023). Teachers Perception Toward Ethnomathematics-Based Learning. Jurnal Sains Riset, 13(3). doi:10.47647/jsr.v13i3.2073
  9. Rosa, M., & Orey, D. C. (2020). Discussing Culturally Relevant Education and Its Connection to Cultural Aspects of Mathematics Through Ethnomathematics. Revista Eletrônica
  10. De Educação Matemática, 15. doi:10.5007/1981-1322.2020.e67502
  11. Ulum, B. (2018). Etnomatematika Pasuruan: Eksplorasi Geometri Untuk Sekolah Dasar Pada Motif Batik Pasedahan Suropati. Jurnal Review Pendidikan Dasar: Jurnal Kajian Pendidikan Dan Hasil Penelitian, 4(2), 686–696. doi:10.26740/jrpd.v4n2.p686-696